Maafkan aku sayang…
Hingga kini bibirku masih kelu untuk tidak lagi menyebut namamu dengan kata sayangku.
Sayangku…
Mungkin saat ini kau merasa bahwa aku sudah tidak lagi mencintaimu
Itu salah sayangku, itu salah.
Itu salah sayangku, itu salah.
Tidak perlu kau tahu tentang sebenar-benarnya perasaanku sayang
Yang harus kau tahu adalah cintaku untukmu tak akan pernah mati.
Yang harus kau tahu adalah cintaku untukmu tak akan pernah mati.
Sayangku…
Tersenyum bibirku teringat akan dirimu
Apa yang sedang kau lakukan saat dingin seperti ini sayangku?
Apa yang sedang kau lakukan saat dingin seperti ini sayangku?
Berselimutlah untuk menghangatkan tubuh gagahmu
Tersenyumlah dalam dingin sayangku
kirimkan senyummu untukku melalui hembusan angin malam
kirimkan senyummu untukku melalui hembusan angin malam
Sayangku…
Siapa lagi yang akan menyelimuti hatiku? Entahlah….
Dalam benak, masih sangat kuharapkan kehadiranmu
tapi apakah mungkin?
tapi apakah mungkin?
Sayangku yang selalu dihati, dengarlah ini..
Begitu besar hasrat cinta yang menggebu di dalam hati ini untukmu sayangku.
Memang sulit membuka hati untuk yang lain, sangat sulit
Entah mengapa…
Entah mengapa…
Sayangku…
akan ku ceritakan pada dunia rasa cinta yang ada
Jangan coba tanyakan ketulusan cinta ini
Hanya engakulah satu harapan dan satu tujuanku
akan ku ceritakan pada dunia rasa cinta yang ada
Jangan coba tanyakan ketulusan cinta ini
Hanya engakulah satu harapan dan satu tujuanku
Biarlah cintaku melayang jauh tiada ragu
Akan ku ceritakan pada dunia rasa cinta yang ada
Biar badai datang mengguncang hatiku
Percayalah sayangku
tiada akan terhapus cintaku padamu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar